IMPLEMENTASI METODE DISKUSI DAN RESITASI DALAM UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA TERPADU BAGI SISWA KELAS IX-F SMP NEGERI 4 BANTIMURUNG
Keywords:
Hasil Belajar, Metode Belajar Diskusi dan ResitasiAbstract
Abstrak. Penelitian ini merupakan penelitian Tindakan kelas yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan penggunaan metode pembelajaran Diskusi dan Resitasi terhadap peningkatan hasil belajar IPA Terpadu di SMP Negeri 4 Bantimurung. Subyek penelitian ini adalah siswa Kelas IX-F SMP Negeri 4 Bantimurung yang berjumlah 27 siswa, penelitian ini dilakukan dengan dua siklus yang setiap siklusnya diadakan tes objektif.
Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan diperoleh hasil siklus I nilai rata-rata kelas baru mencapai Nilai rata- rata kelas (65,56) nilai ketuntasan belajar klasikal (48,15%). Kemudian pada siklus II nilai rata- rata kelas (74,44) nilai ketuntasan belajar klasikal (81,48%)..Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran Diskusi dan Resitasi terhadap peningkatan hasil belajar IPA Terpadu Dinamis mampu meningkatkan keaktifan siswa dan mampu meningkatkan hasil belajar siswa Kelas IX-F di SMP Negeri 4 Bantimurung.
Disarankan kepada guru IPA Terpadu untuk menggunakan metode pembelajaran Diskusi dan Resitasi untuk meningkatkan hasil belajar IPA Terpadu. Adanya peningkatan kesiapan guru dan sekolah dalam memberikan metode belajar lain dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan metode pembelajaran Diskusi dan Resitasi supaya siswa tidak jenuh. Kesiapan sarana dan prasarana juga dibutuhkan dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan metode pembelajaran Diskusi dan Resitasi.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Jurnal Galeri Pendidikan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal JEG memberikan akses terbuka terhadap siapapun agar informasi dan temuan pada artikel tersebut bermanfaat bagi semua orang. Semua konten artikel jurnal ini dapat di akses dan diunduh secara gratis, tanpa dipungut biaya sesuai lisensi Creative Commons yang digunakan.