Peran Keluarga Terhadap Pengawasanminum Obat Pada Pasien Tuberculosis Paru Resistensi Obat

Abstract

Dukungan keluarga mempunyai peran dalam meningkatkan kepatuhan minum obat, yaitu dengan mengawasi dan memberi dukungan pada penderita tuberculosis. Keuntungan keluarga sebagai pengawas minum obat adalah karena tinggal serumah dengan penderita sehingga pengawasan lebih optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perilaku, kondisi pasien, efektivitas, dan motivasi mengenai peran keluarga terhadap keberhasilan minum obat pada pasien tuberculosis resistensi obat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan teknik wawancara dengan menggali informasi pada pasien tuberculosis resistensi obat. Data diperoleh dengan cara wawancara langsung terhadap keluarga pasien sebanyak 6 informan terkait dengan perilaku, kondisi pasien, efektivitas, dan motivasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa kondisi pasien dalam menjalani pengobatan harus selalu diperhatikan agar mereka memiliki motivasi atau keinginan besar untuk sembuh dari penyakitnya. Perilaku keluarga sebagai pmo terhadap pasien harus diperhatikan. Efektivitas pencapaian suatu pekerjaan yang dilakukan dan seberapa baik seseorang. Kesimpulan bahwa status tempat tinggal yang berada satu rumah dengan pasien yang diawasi sangat berhubungan dengan keberhasilan pengobatan